SEKAPUR SIRUH SEKALIGUS CURAHAN HATI PENDIRI YAYASAN
kami ucapkan terimakasih kepada allah yang selalu memberi kami kesehatan dan limpahan rezki sehingga kami tetap bisa menghadapkan muka kami untuk bersujud kepadamu.
dalam pendirian yayasan ini kami berharap bisa sebagai wadah dan membina madrasah yang dalam ruang lingkup kami, untuk mencapai tujuan pemerintah yaitu menyelenggarakan pendidikan yang gratis, tapi dalam kenyataannya dalam dunia pendidikan masih ada beberapa wewenang yang di salah gunakan, oleh sekolah
- pendidikan gratis hanya implementasinya 60% contoh kenyataan, BOS buku tetapi kenapa anak- anak harus di bebani dengan biaya foto copy, biaya sampul dan biaya lain yang menurut kami kurang okjektif kemana pengalihan dana tersebut, katanya untuk admistrasi sekolah, Benarkah?
- banyak sekolah dana bos nya setiap tahun melejit hampir puluhan sampai 100 juta rupiah tetapi coba lihat kembali kesekolah tersebut admistrasi kepala sekolah tidak ada, kurikulum hanya copy dari sekolah lain, admistrasi kelengkapan guru juga hanya sebagian, lihat bagunan sekolah untuk memperbaiki gladak kelas dan teras aja tidak mampu ngak itu aja, cat sebagai mempercantik bangunan pun ngak sanggup membeli jadi kemana dana sebanyak itu perginya?
- kebanyakan kantor instansi induk sering tertipu oleh ucapan manis kepala madrasah yang begini begitu katanya udah bagus coba tindak dengan tegas kepala yang tidak melengkapi admistrasi sekolah sehingga ada pengembangan sekolah untuk masa yang akan datang jangan hanya kepala sekolah mendapat jabatan untuk mengeruk keuntungan pribadi karena pada dasaryna dana itu cukup bahkan berlebih tetapi mengapa mengatakan te kor, apa yang terjadi sehinga guru akan meminta sumbangan kepada siswa denan dalih foto copy
- kepala sekolah ingin tetap pada jabatannya hanya untuk mencukupi jam sertifikasinya padahal coba cek kepala sekolah yang sudah sertifikasi program kepala, adm, perangkat ktsp untuk bidang studynya hancur, kalau di cek hasilnya 0,0 tetapi masih bisa lolos dan bahkan masih bisa duduk enak di kursinya tanpa tersentuh oleh kantor dibawah sekolah itu bernaung, ada apa ini?
- bagaimana sekolah mau maju, untuk masalah kehadiran menggunakan Absen Digital atau Cek Lock pun masih menipu, sekolah tersebut tidak punya sama sekali absen digital tapi dia bisa membuat laporan kehadiran absen digital kekantor ya buat dimana yaaa, berapa sih bayar op sekolah lain ?..... (kalau punya sih ngak masalah perbaikan dikit yang ngak punya itu jadi masalah) masak ngak bisa beli sih, inilah ciri seorang guru yang sudah menanamkan akhlak tercela gimana nyuruh anak jujur yang ngajarnya juga tukang tipu.
kemungkinan-kemungkinan dan fakta lapangan kenapa kepala sekolah yang tidak punya kopetensi masih bisa pada jabatannya dan alasan kenapa suatu sekolah merosot dan tidak mampu berkembang.
- untuk sekolah dibawah naungan yayasan yang kepala sekolah langsung diangkat oleh yayasan.
- ketua yayasan yang tidak mengerti pendidikan sehingga dalam pengangkatan kepala sekolah asal ambil, apabila mampu calon kepala sekolah menjilat atau memberi upeti /oleh-oleh, hadiah dsb, itu dianggap bagus dan selalu di pertahnkan padahal yayasan tidak ambil tahu bahwa kepala sekolah itu akn menghancurkan dunia pendidikan dengan tidak menjalani dana bos sesuai juknis (penyimpangan dana), tapi kalau masalah laporan sesui juknis itulah pintarnya kepala sekolah , tapi yayasan tahu ngak upeti yang di berikan kepala sekolah itu ibarat berbanding 1 banding 20, yayasan dapat 1% sedangkan kepala sekolah dapat 20% (maaf ya ini bukan untuk sekolah yang udah maju, kalau sekolahna udah maju itu mah yayasannya bagus)
- yayasan yang duduk dalam kepengurusan tidak memikirkan mencari dana penunjang dari luar hanya berharap dari bos, malahan berharap kalau kepala sekolah yang diangkatnya bisa memberi sedikit dari dana bos yang keluar setiap triwulan, kan ngak boleh, ia memang ngak boleh, tapi kan kepala sekolah lebih licin membuat spj, tenang aja ngak kedetek ama pihak berwenang.
- untuk guru PNS di bawah naungan yayasan yang sering libur, jualan, pulang kampung maklum diangkat PNS disini, ini selau lolos dari peninjauan kantor terkait karena selau memberi oleh-oleh setiap pulkam kepada yayasan kalau pun ketahuan oleh kantor, itu mah langsung juga diselamatkan oleh yayasan, jadi kantor terkait tidak punya alasan untuk menindaknya, nah yang parahnya lagi bagi PNS yang bagus adm nya lengkap laporannya ini bakalan di singkirkan oleh yayasan, ibarat tanaman yang ngak mendatang kan hasil lebih baik di pangkas aja. tapi saya melihat banyak sekali di inhu yayasannya udah bagus dia akan menindak PNS yang nakal nah nah ini Yayasan udah mantap.
- karena yayasan udah sering dapat panen dari Kepsek yang diakatnya dan PNS di yayasannya, itu kalau ada permasalahan biasanya hanya dia lebih didengarkan pendapat si pemberi upeti dari pada orang yang bagus adm nya sehingga yayasan hanya orang ke 2 dalam sistim kepengurusan dan yayasan tak mampu mengambil tindakan sehingga yayasan itu sendiri bisa di otak atik oleh PNS dan Kepsek, yang terakhir tinggal menunggu kehancuran suatu sekolah itu " PERLU DIINGAT JANGANLAH SAMPAI MENJILAT WALAUPUN SEBENARNYA KARIR DIAMBANG KEHANCURAN"
- untuk sekolah yang bersatus negeri yang kepala sekolah langsung diangkat kantor terkait
- pengangkatan kepala sekolah di sekolah negeri sudah sesuai aturan, karena kepala sekolah sudah di uji, dan ikut pelatihan, biasanya, kepsek yang ngak punya adm pun pasti memiliki adm kan banyak foto copy dan pengetikan menediakan jasanya, itu di periksa oleh tim penilai dan kantor yang bernaung
- kalau terjadi kisruh biasanya kepsek sekolah negeri langsung di panggil dan membuat pernyataannya untuk tidak mengulani, ini memberi ketakutan buat kepsek yang bermasalah
- kalaupun ada sekolah negeri yang kepala sekolahnya diangkat oleh kantor yang agak nakal, kan bisa bikin berita acara rapat permasalahn baik dengan masyarakat guru, lalu lapor kepada kantor terkait pasti di tindak dengan tegas kok, tapi hanya ribut kecil ya mah ngak akan di tanggapi oleh kantor.
- kalau kepala sekolahnya PNS yang diangkat oleh kantor terkait dan di perbantukan kesekolah swasta artinya sekolah dibawah naungan yayasan, inilah kasus yang agak sulit di bongkar asal pandai dengan yayasan, masalah rahasia karir akan tetap aman, walaupun terjadi kisruh yang fatal biasanya yayasan akan mengunci dan mengamankan, ya iyalah kalau ngak ntar ngak dapat bagian (ini bagi yayasan yang ngak ngerti pendidikan)
hanya demikianlah yang dapat saya sampaikan mudah-mudahan jadi tolk ukur untuk intropeksi kepengurusan sehingga dari banyak kasus di seklolah anak-anaklah yang di rugikan.
